Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Marco Simic Mengaku Tak Digaji Persija

Marco Simic, salah satu pemain sepakbola yang merumput di Liga Indonesia kini menjadi buah bibir. Pasalnya, striker asal Kroasia tersebut memutuskan hengkang dari Persija dan memberikan pengakuan mengejutkan.

Pengakuan Marco Simic yang membuat publik sepakbola tanah air heboh adalah mengenai dirinya yang tidak menerima gaji dari klub sepakbola asal Jakarta, Persija.

Sontak hal ini membuat banyak orang heran. Terlebih ujung dari kegalauan itu diyakini menjadi latar belakang yang pada akhirnya membuat Simic pergi dari Persija.

Alasan Marco Simic Meninggalkan Persija

Marco Simic tak digaji Persija
Marco Simic, striker Persija

Seperti diketahui dari pemberitaan luas media tanah air, Marco Simic akhirnya pergi meninggalkan Persija sejak 26 April 2022. Meski demikian, banyak kabar beredar tentang apa sebenarnya alasan mantan pemain Melaka FC itu hengkang dari Macan Kemayoran.

Dari status Instagram yang diunggah pemain kelahiran 1998 itu semua semakin jelas. Menurut pihak Simic, pemain itu ternyata kecewa dengan Persija.

Masih dari laman Instagram Marco Simic, dirinya kecewa karena pihak klub dianggap ingkar janji. Tentu ini sangat mengejutkan siapapun.

Meski demikian, pemain yang punya 1.2 juta pengikut di Instagram itu hingga 27 April 2022 masih menyebut dirinya sebagai striker Persija di bagian bio.

Persija Membantah Marco Simic

Usut punya usut, ternyata Persija sudah mengeluarkan rilis terkait latar belakang Marco Simic yang pindah dari klub kebanggaan The Jackmania itu.

Persija menyatakan membantah pernyataan Simic terkait pelanggaran kontrak yang dilakukan klub terhadap haknya.

Muhamad Prapanca selaku Presiden Persija mengatakan bahwa klub telah membayar gaji kepada pemain. Hanya saja memang selama pandemi, telah terjadi pemotongan sebesar 25 persen dari gaji yang seharusnya. 

Pada dasarnya semua pemain menerima hal ini, termasuk Simic. Prapanca kemudian menceritakan bahwa seiring berjalannya waktu, Simic kemudian berubah dan tidak sepakat dengan hal tersebut.

Dalam sejarah sepakbola Indonesia, kasus klub yang menunggak gaji pemain bukan barang baru. Tentu hal ini cukup menyedihkan untuk kompetisi yang digadang-gadang ingin menjadi salah satu yang terbaik di Asia Tenggara. 

Profil Marco Simic

Lantas siapa sebenarnya Marco Simic? Benarkah ia kini menjadi target utama untuk direkrut klub-klub Liga 1?

Marco Simic lahir di Kroasia pada 23 Januari 1988. Ia memiliki tinggi badan ideal untuk seorang penyerang, yakni 187 cm.

Berposisi sebagai penyerang, Marco Simic sudah membela beberapa klub dalam karir sepakbolanya. Klub yang dibela Simic antara lain adalah Lokomotiva Zagreb, Mura 05, Binh Duong, Long An, Negeri Sembilan, Melaka United dan Persija Jakarta.

Marco Simic mulai bermain untuk Persija dari musim 2018 hingga 2022. Total dia telah menorehkan 98 gol termasuk juga 4 trofi bergengsi. 

Perlu diketahui bahwa Marco Simic adalah top skor Liga Indonesia musim 2019 dengan 28 gol. Tentu ini prestasi yang cukup membanggakan bagi Simic dan Persija. 

Beberapa klub dikabarkan tertarik memakai jasa Simic selanjutnya. Mereka adalah Dewa United, Persis Solo, RANS Cilegon, Barito Putera dan Arema.

Dewa United sering disebut sebagai klub sultan. Tim yang bermarkas di Tangerang ini memang baru saja promosi bersama dengan Persis Solo. Namun keduanya tampak serius untuk menunjukkan eksistensinya di level tertinggi Liga Indonesia.

Selain dua tim itu ada juga RANS Cilegon yang merupakan klub milik Raffi Ahmad. Bahkan kabarnya Raffi sempat berkomunikasi dengan Simic. 

Selanjutnya ada Barito Putera, sebuah tim tangguh asal Kalimantan Selatan yang dikabarkan juga menunjukkan minatnya pada Marco Simic. 

Seperti diketahui, Arema yang memang merupakan klub besar sejak era Galatama memang sangat berambisi mendatangkan pemain untuk bisa mengarungi ketatnya kompetisi BRI Liga 1. 

Adi
Adi Saya adalah seorang bloger yang sudah mulai mengelola blog sejak 2010. Sebagai seorang rider, saya tertarik dengan dunia otomotif, selain juga keuangan, investasi dan start-up. Selain itu saya juga pernah menulis untuk media, khususnya topik lifestyle, esai lepas, current issue dan lainnya. Blog ini terbuka untuk content placement, sewa banner atau kerja sama lain yang saling menguntungkan.

Posting Komentar untuk "Marco Simic Mengaku Tak Digaji Persija"