Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Apa itu Inflasi?

Ceritanya, saya lagi nonton Youtube dan ternyata ada konten yang cukup merisaukan, yakni tentang inflasi. Pasti sudah sering dengar kata itu, khan?

Tapi apa sih sebenarnya inflasi itu? Sejauh mana hal tersebut berdampak pada kehidupan masyarakat seperti kita? Yuk belajar memahami inflasi.

Apa yang Dimaksud Inflasi?

apa itu inflasi?
apa itu inflasi?

Inflasi adalah kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam suatu negara. Inflasi terjadi karena adanya permintaan yang lebih tinggi terhadap barang dan jasa dibandingkan dengan pasokan yang tersedia, sehingga menyebabkan harga-harga menjadi naik. 

Inflasi juga dapat terjadi karena adanya faktor-faktor lain, seperti kenaikan biaya produksi, kenaikan tingkat suku bunga, atau kenaikan harga bahan baku. 

Inflasi dapat mempengaruhi daya beli masyarakat dan tingkat kekayaan, sehingga diukur dan diatur oleh pemerintah melalui kebijakan-kebijakan fiskal dan moneter.

Inflasi yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kekhawatiran terhadap stabilitas ekonomi suatu negara, karena dapat mengurangi daya beli masyarakat dan menurunkan tingkat kepercayaan investor. Namun, inflasi yang terlalu rendah juga dapat menjadi masalah, karena dapat mengurangi tingkat keuntungan bagi produsen dan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Oleh karena itu, pemerintah biasanya menetapkan target inflasi yang terkontrol untuk menjaga stabilitas ekonomi suatu negara.

Apakah Inflasi itu Buruk?

Inflasi sendiri bukanlah sesuatu yang secara otomatis buruk, karena inflasi merupakan fenomena yang biasa terjadi dalam perekonomian suatu negara. Inflasi yang terjadi secara terkontrol dapat menjadi indikator pertumbuhan ekonomi yang sehat, karena menunjukkan adanya permintaan yang tinggi terhadap barang dan jasa di pasar. 

Namun, inflasi yang terlalu tinggi dapat menjadi masalah karena dapat mengurangi daya beli masyarakat dan menurunkan tingkat kepercayaan investor.

Oleh karena itu, pemerintah biasanya menetapkan target inflasi yang terkontrol untuk menjaga stabilitas ekonomi suatu negara. Target inflasi yang terkontrol biasanya berkisar antara 3-5% per tahun, tergantung pada kondisi ekonomi.

Apa Dampak Inflasi bagi Masyarakat?

Inflasi dapat memiliki dampak yang berbeda bagi masyarakat, tergantung pada tingkat inflasi yang terjadi dan keadaan ekonomi masing-masing individu. Berikut ini beberapa dampak inflasi bagi masyarakat:

  • Menurunkan daya beli: Inflasi yang tinggi dapat menurunkan daya beli masyarakat, karena harga-harga barang dan jasa yang dibutuhkan menjadi lebih tinggi. Hal ini dapat menyebabkan masyarakat merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  • Menurunkan tingkat kekayaan: Inflasi yang tinggi dapat menyebabkan tingkat kekayaan seseorang menjadi turun, karena uang yang dimilikinya tidak lagi memiliki nilai yang sama dengan sebelumnya. Hal ini dapat terjadi jika seseorang memiliki tabungan atau investasi yang diukur dengan mata uang yang sama dengan tingkat inflasi yang tinggi.
  • Menurunkan tingkat kepercayaan investor: Inflasi yang tinggi dapat menurunkan tingkat kepercayaan investor, karena investor merasa khawatir tentang stabilitas ekonomi suatu negara.

Jangan khawatir, pemerintah pasti tidak tinggal diam. Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah bahwa kita pernah mengalami inflasi terparah, yakni tahun 1998 dan berhasil melewatinya. 

Inflasi juga bisa melanda Amerika yang adalah negara maju, termasuk juga Eropa dan Jepang. Sedang sampai detik ini, Indonesia masih bisa dikatakan aman. 

Apa yang Harus Dilakukan jika Terjadi Inflasi?

Berikut ini beberapa langkah yang dapat dilakukan jika terjadi inflasi:

  1. Menyesuaikan budget: Anda dapat menyesuaikan budget yang Anda miliki dengan tingkat inflasi yang terjadi, dengan mengurangi pengeluaran yang tidak penting atau mencari sumber pendapatan tambahan.
  2. Menyimpan uang dalam bentuk yang lebih aman: Anda dapat menyimpan uang dalam bentuk yang lebih aman, seperti deposito atau reksadana, yang memiliki tingkat inflasi yang lebih rendah dibandingkan dengan uang tunai.
  3. Mencari produk-produk yang lebih murah: Anda dapat mencari produk-produk yang lebih murah atau membeli produk-produk dalam jumlah besar untuk menghemat biaya.
  4. Mencari informasi terkini tentang inflasi: Anda dapat mencari informasi terkini tentang tingkat inflasi yang terjadi di negara Anda beserta apa kebijakan yang pemerintah lakukan terhadap masyarakat yang terdampak inflasi. Biasanya akan diadakan pasar murah, operasi pasar dan bantuan. 

Meski demikian, jangan pernah egois. Jangan menimbun bahan pokok yang pasti akan memperburuk keadaan. Lebih dari itu, lebih baik optimis dan tidak terlalu terdistorsi dengan isu-isu semacam ini. Tetap lakukan kegiatan seperti biasanya. Selanjutnya baca juga ulasan Catatan Adi mengenai dampak dan penyebab Perang Dagang

Adi
Adi Saya adalah seorang bloger yang sudah mulai mengelola blog sejak 2010. Sebagai seorang rider, saya tertarik dengan dunia otomotif, selain juga keuangan, investasi dan start-up. Selain itu saya juga pernah menulis untuk media, khususnya topik lifestyle, esai lepas, current issue dan lainnya. Blog ini terbuka untuk content placement, sewa banner atau kerja sama lain yang saling menguntungkan.

13 komentar untuk "Apa itu Inflasi?"

  1. Iya kalau ada isu inflasi, terus ada aksi borong dan nimbun bahan pokok, itu yang bikin kondisi makin buruk ya. Sebenarnya inflasi itu hal yang biasa ya dalam perekonomian, asal masih terkendali, tidak terlalu rendah ataupun terlalu tinggi

    BalasHapus
  2. setuju, jangan takut resesi, inflasi, atau apalah ...
    Selama kita mengelola keuangan dengan cermat, kondisi finansial kita gak akan terlalu terganggu
    Saya ingat ucapan adik saya (dia manager bank swasta) yang bilang perekonomian sedang susah. Waktu itu tahun 2014. Eh ternyata hampir tiap tahun saya mendengar ucapan senada (dari berita atau manapun)
    Jadi jangan takut, pahami aja agar mudah menentukan sikap

    BalasHapus
  3. Sempat merasa agak lelah hati. Baru juga pandemi reda, sekarang mulai isu ekonomi. Tetapi, kemudian saya ambil positifnya aja. Saat pandemi, justru jadi semakin belajar untuk lebih tertib lagi mengelola keuangan. Meskipun sebetulnya bukan termasuk yang boros juga. Jadi, anggap aja udah latihan dulu saat pandemi. InsyaAllah, bisa melewati resesi dengan aman. Aamiin

    BalasHapus
  4. Intinya memang manajmen uang itu perlu ya, dijadikan habit positif, agar kalaupun ada inflasi, setidaknya keuangan masih bisa bertahan karena kita terbiasa mengatur keuangan dengan baik, dan menyesuaikan dengan apa yang sedang terjadi, misal inflasi

    BalasHapus
  5. Wah baca ini jadi bikin aku inget waktu pwlajaran ekonomi di sekolah dulu. Pas dibaca lagi soal inflasi. Berarti inflasi yang terlalu tinggi atau terlalu rendah itu nggak baik berarti ya

    BalasHapus
  6. Kalau menyimpan uang dalam bentuk emas atau logam mulia gitu bagaimana Kak? Aman atau direkomendasikan kah?
    Suka dengan strategi menghadapi inflasi, semoga bisa saya praktekkan lebih-lebih di poin 1 dan 3 :-)

    BalasHapus
  7. Baca artikel ini jadi sadar kalau inflasi itu terjadi hampir tiap tahun ada ya. Cuma emang yang paling kerasa kalo harga barang makin mahal, duit cepet habis. Udah kayak bablas aja tuh duit. Huhhu

    BalasHapus
  8. Seharusnya penghasilan dan gaji karyawan mengikuti tren inflasi. Kalau naik, gaji juga harusnya naik, Hehehe. Sayangnya kenaikan inflasi sometime gak diimbangi dengan kenaikan gaji. Alhasil, karyawan-karyawan sekarang makin lama makin susah investasi karena habis untuk pengeluaran yang kian mahal.

    BalasHapus
  9. Inflasi ini membuat kita harus paham di mana menaruh uang, gak boleh salah investasi juga hehe

    BalasHapus
  10. Karena jadi suatu hal yang terus terjadi inflasi ini, maka penting buat kita bisa mengelola keuangan dan pintar menabung dengan baik ya kak.

    BalasHapus
  11. katanya tahun ini negara kita bakalan mengalami resesi. Duh semoga aja ini gak benar yaa, walau sekarang ini gak bisa kita pungkiri kalo harga-harga di pasaran udah naik lumayan tinggi

    BalasHapus
  12. Inflasi ini salah satu dampak baiknya adalah bisa menjadikan kita semua konsumen yang cerdas.
    Manusia yang baik adalah yang selalu adaptif dan bersyukur.
    Hehehe, daripada sedih dan mengutuk pemerintah terus kan ya..

    BalasHapus
  13. Sebagai seorang dg profesi yang tidak berhubungan langsung dengan masalah ekonomi, artikel ini sangat membantu saya dalam memahami apa itu inflasi.
    Setuju jika inflasi itu tak perlu dihindari atau ditakuti, karena itu fenomena yang lazim terjadi di suatu negara...

    BalasHapus