Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Apakah Ikan Pari Bisa Dimakan?

Salah satu jenis bahan laut yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia adalah ikan pari. Di beberapa tempat, orang menyebutnya sebagai ikan pe atau iwak pe

Dari berbagai sumber di internet, ternyata memasak ikan pari tidak boleh sembarangan. Seperti apa cara mengolah daging ikan pari dan apakah benar ikan pari cukup sulit untuk diolah menjadi makanan?

Mengenal Ikan Pari

apakah ikan pari bisa dimakan?
apakah ikan pari bisa dimakan?

Ikan pari biasanya memiliki tubuh panjang dan lentur dengan sirip yang kecil dan berduri. Mereka juga memiliki sisik yang sangat halus dan licin, sehingga mudah terlihat saat berenang di air. 

Ikan pari umumnya hidup di perairan laut yang dalam misalnya di Samudra Atlantik, Samudra Pasifik, dan Samudra Hindia. Mereka juga dapat ditemukan di perairan air tawar di beberapa wilayah di dunia. Ikan pari dikenal sebagai predator yang agresif dan cepat. Banyak orang menganggap ikan ini eksotis sehingga mereka sering digunakan sebagai ikan hias di akuarium.

Beberapa Jenis Ikan Pari

Ada berapa jenis ikan pari di dunia ini? Terdapat banyak jenis ikan pari yang tersebar di seluruh dunia, termasuk di Samudra Atlantik, Samudra Pasifik, dan Samudra Hindia. Beberapa jenis ikan pari yang paling terkenal diantaranya adalah:

  • Ikan pari hiu: Ikan pari hiu merupakan salah satu jenis ikan pari yang paling dikenal dan memiliki ukuran tubuh yang paling besar. Mereka biasanya memiliki panjang hingga 4,5 meter dan berat hingga 650 kg.
  • Ikan pari jambul: Ikan pari jambul merupakan salah satu jenis ikan pari yang paling terkenal karena memiliki bentuk tubuh yang unik dan indah. Mereka memiliki sirip yang panjang dan bentuk jambul di bagian kepala, sehingga sering disebut juga sebagai ikan pari jambul.
  • Ikan pari bintik-bintik: Ikan pari bintik-bintik merupakan salah satu jenis ikan pari yang paling kecil dan memiliki ukuran tubuh hanya sekitar 30 cm saja. Mereka memiliki tubuh yang berwarna coklat gelap dengan bintik-bintik putih di seluruh tubuhnya, sehingga sering disebut juga sebagai ikan pari bintik-bintik.
  • Ikan pari pita: Ikan pari pita merupakan salah satu jenis ikan pari yang memiliki sirip yang panjang dan berwarna putih dengan garis-garis hitam di sepanjang siripnya. Mereka biasanya memiliki panjang tubuh hingga 1,5 meter dan sering ditemukan di perairan laut dalam di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.
  • Ikan pari pita besar: Ikan pari pita besar merupakan salah satu jenis ikan pari yang memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari ikan pari pita biasa. Mereka biasanya memiliki panjang tubuh hingga 2 meter dan sering ditemukan di perairan laut dalam di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.

Apakah Ikan Pari Bisa Dimakan?

Ikan pari cukup sulit diolah menjadi bahan makanan karena memiliki duri yang tajam dan sisik yang licin, sehingga sulit untuk memotong dan mengolahnya menjadi makanan. Selain itu, ikan pari juga memiliki bau yang tidak sedap dan bagi beberapa orang, rasanya yang tidak enak, sehingga banyak yang tidak mau mengonsumsinya.

Namun, terdapat beberapa komunitas di seluruh dunia yang memakan ikan pari sebagai makanan khas mereka, terutama di negara-negara di Asia Tenggara dan Afrika. Namun, perlu dicatat bahwa ikan pari juga merupakan sumber protein yang baik dan kaya akan nutrisi, sehingga tidak salah untuk mencoba mengonsumsinya dengan cara yang benar.

Terlebih mengkonsumsi sea food yang terkenal karena kandungan proteinnya yang tinggi juga merupakan salah satu tips menjaga kesehatan tubuh agar selalu bugar.

Resep Ikan Pari Goreng Rempah

Berikut ini adalah resep sederhana untuk membuat ikan pari goreng:

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ikan pari, potong sesuai keinginan
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 sdt merica bubuk
  • Tepung roti atau tepung terigu
  • Minyak untuk menggoreng

Langkah-langkah:

  1. Bersihkan ikan pari dengan mencuci bersih bagian luar dan dalam tubuh ikan dengan air bersih. Potong ikan pari menjadi beberapa bagian sesuai dengan keinginan.
  2. Siapkan bahan-bahan yang akan digunakan untuk memasak ikan pari, seperti bawang putih, garam, gula pasir, merica bubuk, dan tepung roti atau tepung terigu.
  3. Campur bahan-bahan tersebut ke dalam wadah dan aduk hingga rata. Kemudian masukkan ikan pari ke dalam wadah dan aduk hingga ikan pari terbalut dengan bahan yang sudah disiapkan.
  4. Panaskan minyak di wajan hingga suhu yang tepat untuk menggoreng. Kemudian masukkan ikan pari ke dalam wajan dan goreng hingga ikan pari mengeluarkan aroma harum dan warna permukaannya menjadi kecoklatan.
  5. Angkat ikan pari dari wajan dan tiriskan dengan menggunakan kertas tisu untuk menghilangkan minyak yang tidak terpakai.
  6. Sajikan ikan pari goreng bersama dengan nasi atau lauk pauk lainnya sesuai dengan selera.

Resep Ikan Pari Bakar

Selain digoreng, ikan pari pada umumnya juga dibakar. Bagaimana langkah-langkahnya? Berikut ini adalah resep sederhana untuk membuat ikan pari bakar:

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ikan pari, potong sesuai keinginan
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 2 sdm kecap ikan
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 sdt merica bubuk
  • Minyak untuk menggoreng

Langkah-langkah:

  1. Bersihkan ikan pari dengan mencuci bersih bagian luar dan dalam tubuh ikan dengan air bersih. Potong ikan pari menjadi beberapa bagian sesuai dengan keinginan.
  2. Siapkan bahan-bahan yang akan digunakan untuk memasak ikan pari, seperti bawang putih, kecap ikan, garam, gula pasir, dan merica bubuk.
  3. Kukus ikan pari hingga setengah matang selama 5-10 menit, kemudian olesi dengan bahan yang sudah disiapkan.
  4. Panaskan grill atau oven hingga suhu 200 derajat Celsius. Letakkan ikan pari di atas panggangan dan bakar hingga matang, yaitu selama 10-15 menit atau sampai ikan pari mengeluarkan aroma harum dan warna permukaannya menjadi kecoklatan.
  5. Sajikan ikan pari bakar bersama dengan nasi atau lauk pauk lainnya sesuai dengan selera.

Perlu diingat bahwa ikan pari memiliki bau yang tidak sedap dan rasa yang tidak enak, sehingga tidak semua orang suka mengonsumsinya. Namun, dengan memasak ikan pari dengan tepat dan menambahkan rempah-rempah yang tepat, maka ikan pari dapat menjadi makanan yang lezat dan menyegarkan.

Adi
Adi Saya adalah seorang bloger yang sudah mulai mengelola blog sejak 2010. Sebagai seorang rider, saya tertarik dengan dunia otomotif, selain juga keuangan, investasi dan start-up. Selain itu saya juga pernah menulis untuk media, khususnya topik lifestyle, esai lepas, current issue dan lainnya. Blog ini terbuka untuk content placement, sewa banner atau kerja sama lain yang saling menguntungkan.

13 komentar untuk "Apakah Ikan Pari Bisa Dimakan?"

  1. Kalau di daerah Pati - lauk dengan iwak pe asap (ikan pari) malah terkenal, dan dimasak menggunakan kuah santan kental. ditambah cabe rawit utuh yang masih utuh gak dipotong - dlaam jumlah banyak...

    BalasHapus
  2. Aku termasuk salah satu yang suka ikan pari. Duluuu kecil, mamaku suka masak ikan pari. Tapi makin kesini di Medan jarang ada dijual di pasar, susah nemunya.
    Adaaa sih tapi kek ragu gitu mau beli apa iyaa sama seperti yang aku makan waktu kecil...

    BalasHapus
  3. jadi penasaran dengan ikan pari
    selama ini masak ikan laut selalu yang standar dan akhirnya bosan
    Nanti kalo "jalan" ke pantai seperti Pelabuhan Ratu, mau cari ah
    Atau adakah resto seafood yang jual ikan pari?

    BalasHapus
  4. Kalau pas ke Jember suka dimasakin ikan pari asap yang diolah bumbu rempah gitu sama mertua. Ikannya lumayan lembut dan gurih. Tapi kalau di kotaku sekarang aku belum pernah tau ada yang jual ikan pari asap.

    BalasHapus
  5. Saya taunya ikan pari diolah jadi ikan asin. Ternyata bisa juga ya dikonsumsi segar. Nah tapi belum pernah saya lihat yang jual dalam bentuk masih segar. Harus ke pasar ikan kali, ya

    BalasHapus
  6. Aku jadi inget salah satu varshow Korea yang temanya tentang menangkap ikan. Dan ada satu daerah yang memang terkenal sebagai penghasil ikan pari. Biasanya, makanan ini diolah dan digunakan untuk hidangan pendamping saat minum minuman beralkohol tradisional Korea seperti makgeolli.

    BalasHapus
  7. Saya sering denger ikan pari cuan belum pernah makan kayaknya. Atau sebenernya sudah pernah makan cuma ga tahu namanya saja? Hehehe. Tapi jika dari penjelasan kak Adi, saya lebih pilih ikan pari bakar agar baunya tidak terlalu terasa, karena sudah melewati proses pembakaran

    BalasHapus
  8. Di pasar suka ada ikan pari, dan daku suka beli karena enak tinggal beri bumbu lalu goreng dan jadikan olahan balado... Hemmm enak

    BalasHapus
  9. Saya belum pernah makan ikan Pari dalam bentuk apapun meskipun sejatinya saya penggemar aneka ikan. Mungkin karena melihat bentuk dan pernah tanpa sengaja mencium baunya yang (sangat) amis saat ikutan suami berbelanja ikan di pelelangan ikan yang berlokasi di Pluit, Jakarta Utara. Jadi dari awal sudah agak apriori dengan jenis ikan laut ini.

    BalasHapus
  10. Aku senang baca tulisannya ini karena ngebuka pikiran aku soal ikan pari. Selama ini ada takut coba karena bau dan durinya. Ternyata kalau cara masaknya benar, menarik juga buat dikonsumsi ya.

    BalasHapus
  11. Sepertinya duluuuu banget, saat aku kecil, sering dikasih ikan pari yang udah dikeringkan, oleh kakak ipar, oleh emak langsung diolah, cuman aku lupa masaknya apa aja ya, karena kebetulan kakak ipar bekerja sebagai nelayan

    BalasHapus
  12. Hahaha, aku jadi inget dulu pernah makan ikan pari bakar bahkan makan daging ikan hiu di pinggir pantai, baunya emang khas banget tapi setelah dibumbuin pedes malah enak banget. Tapi setelah kuliah di kehutanan, jadi tahu peran ikan pari bagi ekosistem laut, jadi gak mau lagi makan pari sejak itu.

    BalasHapus
  13. Baru tahu ternyata ikan pari bisa dimakan juga, menarik banget. Jadi penasaran pengen coba kalau ada kesempatan.

    BalasHapus