Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Alien dan Kebudayaan Kuno

Pada tahun 1938, Matthew Sterling, seorang peneliti senior dari Badan Etnologi Amerika Serikat menindaklanjuti sebuah laporan tentang penemuan patung kepala raksasa yang terbuat dari batu di Yucatan, Meksiko.

Penemuan ini membuka kembali perdebatan soal keberadaan peradaban maju di benua Amerika sebelum kedatangan orang Eropa. Lantas, siapa yang membantu orang Indian membangunnya? Apakah ini bukti keberadaan alien di masa lalu?

Ancient Alien atau alien purba adalah sebuah isu yang sangat asyik untuk diikuti. Banyak orang menganggapnya sebagai alternatif hipotesis dalam menjelaskan munculnya banyak bangunan megah, ilmu pengetahuan yang maju serta peradaban yang canggih di masa lalu, khususnya di luar Eropa.

Selain Yucatan, masih banyak sekali pertanyaan seputar orang Indian. Seperti diketahui, orang-orang Indian akhirnya memeluk Katolik berkat kerja keras seorang Diego De Landa, pastor Vatikan yang fanatik dengan dibantuk tentara kolonialis Spanyol.

Namun, ternyata orang Indian sudah punya sistem agama mereka sendiri. Bangsa Mesoamerika, termasuk Aztek dan Maya telah punya agama. Dan hebatnya, dalam agama mereka itu juga terdapat banyak pengetahuan hebat tentang matematika dan perbintangan, termasuk juga kisah tentang orang-orang langit.

Alien Adalah Dewa

Alien dan Kebudayaan Kuno
Alien dan Kebudayaan Kuno

Kisah tentang orang-orang yang datang dari langit juga terdapat dalam agama Mesopotamia Kuno di Asia Tengah-Barat. Orang Sumeria menyebut mereka sebagai Anunaki, kaum suci yang diciptakan oleh Mahadewa Anu, tuhannya orang Sumeria.

Sebenarnya hampir semua kebudayaan di luar Eropa, kecuali Stonehenge di Inggris Raya, dicurigai sebagai ciptaan Alien.

Konsep ancient alien mengatakan bahwa alienlah yang membangun kebudayaan orang-orang di masa lalu dengan tujuan tertentu. Beberapa tempat dan wilayah yang menjadi sasaran kepercayaan ini antara lain adalah :  

  • Aztek dan Maya, suku di Amerika yang membuat orang Eropa terheran-heran bagaimana mereka punya kalender yang katanya presisi, membangun piramida yang indah serta tulisan tangan yang mempesona berbentuk gambar-gambar di tembok.
  • Misteri suku Olmecs, dimana mereka mampu membuat aneka patung yang dianggap aneh karena memiliki gambaran fisik non-Indian. Patung-patung kepala raksasa itu justru menggambarkan bentuk wajah orang Cina dan Afrika. 
  • Gurun Kalahari, tempat para penduduk Afrika bagian selatan, memiliki kebiasaan berupa tarian kesurupan atau trance. Oleh William Henry, penulis Lost Secrets of the Wathcers, menganggapnya sebagai sebuah upaya mengaktifkan energi menuju dimensi lain. 
  • Mesir dengan segala keajaiban budayanya diklaim sebagai bentuk dari anugerah bangsa alien kepada umat manusia. Terheran-heran dengan piramida dan dongeng tentang Osiris serta dewa lainnya, orang Eropa menuding nenek moyang bangsa Mesir adalah budak alien yang melayani kaum ekstra-terestial dalam melakukan misi mereka di bumi. 
  • Dagon sebagai dewa kuno orang di Levant dan tanah Palestina, yang berbentuk manusia setengah ikan dianggap sebagai salah satu ras alien yang datang ke bumi dan dianggap sebagai dewa.

Tidak berhenti sampai di situ saja, teori alternatif tengan alien dan kebudayaan kuno juga mengkaitkan banyak hal lain dari seluruh belahan bumi, seperti kisah Mahabarata dari India, teori Artic-Antartic sebagai tempat persembunyian makhluk asing dan terbaru adalah piramida Gunung Padang di Indonesia.

Siapa Membangun Piramida?

Piramdia menjadi bagian dari bangunan kuno yang terus dituduh dibuat oleh alien dengan teknologi canggihnya. Hal ini karena beberapa hal berikut :

  • Mengapa umat manusia harus susah payah membangun piramida? Hipotesis yang ada adalah ini untuk tujuan alien bukan manusia.
  • Bagaimana piramida dibangun sedangkan pada era itu masih 'terbelakang' dan belum mengenal teknologi yang canggih? Hal ini langsung dirujuk ke sebuah teori yang yang menyatakan UFO serta teknologi canggih dari makhluk planet lain yang membangunnya.
  • Ada banyak piramida dan bukan hanya di Mesir. Mengapa dan bagaimana ini terjadi sedang misalnya di Maya dan Aztec, terpisah jauh dari Mesir?

Piramida memang hebat. Bangunan ini sangat presisi dan bahkan telah ada jauh sebelum masa Kleopatra berkuasa. 

Namun semua hipotesis tentang keberedaan Alien yang membantu manusia membangun piramida, atau memperbudak mereka, pupus ketika akhirnya diketahui bahwa itu buatan nenek moyang orang Mesir.


Memang benar hingga kini manusia modern belum memecahkan total bagaimana detail pembangunan dari piramida-piramida tersebut, namun tidak ada bukti kuat bahwa ada makhluk asing yang membantu nenek moyang kita.

Merendahkan Peradaban Kuno

alien membangun piramida
alien membangun piramida

Ada hipotesis yang cukup menarik untuk dibahas. Orang Eropa memiliki kesombongan tingkat tinggi sehingga mereka tidak percaya bahwa orang Indian, Afrika dan Asia mampu membangun kebudayaan yang lebih hebat dan mengagumkan daripada mereka sehingga orang-orang ini mencari teori-teori aneh, termasuk melibatkan alien.

Jika teori ini benar, maka sangat disayangkan bahwa hipotesis tentang alien hanyalah lahir dari ketidakmampuan sekelompok orang dalam menerima fakta bahwa meski berada jauh dari Eropa, ada banyak masyarakat yang sudah mengenal teknologi maju. 

Lantas bagaimana dengan Anda? Apakah juga percaya piramida dan Borobudur dibangun alien? Terima kasih sudah membaca, silahkan kunjungi juga artike menarik lainnya : 

Adi
Adi Saya adalah seorang bloger yang sudah mulai mengelola blog sejak 2010. Sebagai seorang rider, saya tertarik dengan dunia otomotif, selain juga keuangan, investasi dan start-up. Selain itu saya juga pernah menulis untuk media, khususnya topik lifestyle, esai lepas, current issue dan lainnya. Blog ini terbuka untuk content placement, sewa banner atau kerja sama lain yang saling menguntungkan.

2 komentar untuk "Alien dan Kebudayaan Kuno"