Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

7 Panduan Cara Bersepeda yang Benar untuk Pemula

Bersepeda bagi sebagian besar orang sudah menjadi sebuah rutinitas. Selain sebagai sarana transportasi yang ramah lingkungan, sepeda juga bisa menjadi solusi untuk menjaga kesehatan.

Dengan semakin booming-nya kegiatan bersepeda, membuat beberapa orang untuk mulai mencoba olahraga yang satu ini.

Tetapi sayangnya banyak yang belum mengetahui hal-hal penting seputar cara bersepeda yang baik dan benar. Akibatnya banyak yang justru kurang maksimal untuk memetik manfaat dari bersepeda.

Untuk itu, Catatan Adi pada kesempatan kali ini akan berbagi tips-tips bersepeda yang baik untuk Anda semua.

Cara Bersepeda yang Benar - catatanadi.com
Cara Bersepeda yang Benar


1. Jangan Asal Beli Sepeda

Ini adalah hal pertama yang harus Anda perhatikan. Jangan asal pilih sepeda. Ada berbagai macam jenis sepeda menurut bentuk dan fungsinya. Jenis-jenis sepeda yang populer di kalangan masyarakat antara lain : Vixie, MTB, BMX dan Jengki.

Untuk bersepeda rutin, tentu syarat pertama adalah memiliki sepeda, bukan? Berikut Catatan Adi memberikan beberapa tips seputar memilih sepeda.

  • Pilih sepeda yang sesuai dengan ukuran dan berat tubuh Anda.
  • Untuk dalam kota, sebaiknya memilih sepeda Cross Country atau City Bike.
  • Untuk yang suka tantangan nanjak dan memang fisik memadai, boleh mencoba BMX atau MTB.
  • Jangan tergiur dengan merk yang sudah ternama, tetap teliti sebelum membeli.
  • Lebih baik beli sepeda baru, atau sepeda bekas di teman / toko yang terpercaya.
  • Pastikan Anda paham bagian-bagian sepeda dan cara perawatannya.


2. Latihan Ringan Lebih Dahulu

Mulailah dengan berlatih di trek lurus dan pendek. Variasikan kayuhan Anda. Temukan juga cara duduk yang nyaman.

Posisi tangan juga harus Anda perhatikan. Jangan terlalu kaku, gantilah sesekali posisi tangan Anda. Atur juga nafas Anda dan ketika naik ke speed yang lebih tinggi, temukan ritme nafas yang cocok untuk Anda.

Latihan ringan seperti ini sangat penting, khususnya Anda yang sudah lama tidak bersepeda.

3. Pelajari Sistem Perputaran Gir

Rata-rata semua sepeda memiliki sistem perputaran gir yang sama, kecuali Vixie dan BMX yang memang tidak memiliki gir.

Pahami betul cara mengganti gir depan dan belakang. Lalu mulailah berlatih untuk mengganti gir pada saat yang tepat.

Untuk jalan menanjak, umumnya menggunakan gir yang lebih ringan. Untuk melatih power, gunakan gir yang berat ketika jalan lurus dan tidak berlubang/bergeronjal. Kecuali Anda sudah terbiasa.

4. Jangan Mengejar Speed

Tidak perlu terburu-buru mengejar speed atau jarak. Justru yang lebih baik dilakukan adalah melatih daya tahan, sejauh mana bisa stabil.

Latihlah untuk melakukan variasi kayuhan pedal. Semakin terampil Anda mempelajari dan mempraktekkan ini, semakin baik nantinya performa yang Anda miliki.

5. Hindari Rute Berbahaya

Sudah menjadi rahasia umum, negara kita belum terlalu ramah kepada para pengendara sepeda. Menyikapi hal itu, ada baiknya Anda berlatih di rute yang aman dan tidak terlalu ramai.

Memang di beberapa kota, memiliki lajur khusus sepeda. Tetapi mengingat fakta bahwa bahkan jalur bus transjakarta saja sering dilanggar para pengguna sepeda motor, sebaiknya Anda selalu berhati-hati.

6. Minum Banyak Air Putih

Ini adalah sebuah hal yang wajib dilakukan. Perbanyak minum air putih. Jangan sampai Anda dehidrasi. Selalu bawa tumbler secukupnya. Jangan ragu untuk berhenti dan membeli sebotol minuman di tengah perjalanan Anda jika memang terasa haus.

Baca juga artikel tentang manfaat bersepeda bagi kesehatan. Di sana dijelaskan dengan lengkap aneka manfaat bersepeda untuk tubuh.

7. Pasang Asesoris Tambahan

Beberapa asesoris tambahan yang mungkin harus anda pasang antara lain

  • Selebor depan dan belakang.
  • Beberapa kunci pengaman.
  • Lonceng.
  • Lampu sepeda.
  • Keranjang tambahan bila perlu.

Kesimpulan : Bersepeda adalah sebuah kegiatan yang mengasyikkan. Selain ramah lingkungan dan lebih hemat, bersepeda juga dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Walau begitu penting untuk mengetahui hal-hal wajib sebelum mulai bersepeda, diantaranya : jenis sepeda, cara transisi gir dan teknik-teknik dasar bersepeda.

Semoga artikel tentang tips bersepeda yang benar ini bisa bermanfaat untuk Anda. Yuk segera mulai gowes!
Adi
Adi Saya adalah seorang bloger yang sudah mulai mengelola blog sejak 2010. Sebagai seorang rider, saya tertarik dengan dunia otomotif, selain juga keuangan, investasi dan start-up. Selain itu saya juga pernah menulis untuk media, khususnya topik lifestyle, esai lepas, current issue dan lainnya. Blog ini terbuka untuk content placement, sewa banner atau kerja sama lain yang saling menguntungkan.

7 komentar untuk "7 Panduan Cara Bersepeda yang Benar untuk Pemula"

  1. Sumoah aku langsung auto ngakak baca judul belajar seoeda .. apa pasal ?. Soalnya pertmakali dibelikan seoeda balapa sama papaku, sehari itu juga langsing remuk penyok gegara aku olrng kebingungan lypa nginjek rem yang dibikin di pedal !!!.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aduh sayang sekali mas. Trus dibenerin gag tuh sepeda balapnya?

      Hapus

  2. Sejak ada virus Corona aku hampir nggk pernah bersepeda lagi. Yaa termasuk teman2 team sepeda saya. Dari komunitas Sepeda Downhill , Freeride dan komunitas sepeda gunung campuran atau bebas.

    Nah artikel diatas bagi yang baru ingin menggoes sepeda atau kelas pemula bisa dibaca tuh.😊😊

    Ngomong2 adminnya hobi sepeda kaya gw nggak...😂😂😂

    Blog gw yang satunya lgi sering bahas tentang sepeda.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya sudah lama gan ga maen sepeda nih. Ohya seru tuh ada blog gowes

      Hapus
  3. Wkwkwk...
    Hari ini kebetulan ada banyak cerita tentang sepeda.
    Aku kebetulan nggak begitu sepedaan bahkan sampai tadi cerita ke teman kalau aku pernah nabrak tiang listrik gara-gara naik sepeda yang ketinggian. Yang rendah aja nggak bisa lancar bersepedanya, apalagi sepeda tinggi.

    Nah, alhasil mau diajarin naik sepeda.

    Tapi, kebetulan udah punya sepeda dan seperti tips di atas sih, aku beli sepeda lipat dan nggak tinggi. Jadi lumayanlah buat dipake dekat-dekat sini.

    BalasHapus
  4. Iya mbak Einid, sepeda lipat juga seru. Selain praktis juga rasa-rasanya makin modis karena modelnya bagus. Jangan capek untuk bersepeda ya, hehehe......

    BalasHapus
  5. Jadi tahu sekarang cara bersepeda yang benar untuk pemula. Terima kasih artikelnya...

    BalasHapus